MODIFIKASI PEMBEBAS KOPLING SISTEM MEKANIK MENJADI KOPLING SISTEM HIDROLIK PADA SEPEDA MOTOR YAMAHA V-IXION TAHUN 2017
Abstract
MODIFIKASI PEMBEBAS KOPLING SISTEM MEKANIK MENJADI KOPLING SISTEM HIDROLIK PADA SEPEDA MOTOR YAMAHA V-IXION TAHUN 2017Â
OLEH
CUCU NURI WURIYANTO ABSTRAK
Â
Metode pembebasan kopling tipe mekanik dengan menggunakan sistem hidrolik mempunyai keuntungan, antara lain; lembut dan ringan dalam membebaskan dan menghubungkan pergerakan kopling, bebas penyetelan dan perawatan terkecuali pemeriksaan berkala/rutin pada system hidrolik seperti ketinggian cairan hidrolik, dan penggantian cairan dan perapat hidrolik. Dengan pergerakan yang ringan tersebut, maka tipe ini bisa menggunakan pegas kopling yang lebih kuat dibanding kopling tipe mekanik yang menggunakan kabel kopling. Pegas kopling yang lebih kuat akan menyebabkan daya tekan/cengkram plat penekan menjadi lebih kuat juga saat kopling tersebut terhubung, sehingga proses penyambungan putaran mesin ke transmisi akan lebih baik. Proses modifikasi sistem penggerak hidrolik meliputi perencanaan, kebutuhan bahan, proses pembuatan, proses perakitan dan pengujian pada pembebas kopling sistem hidrolik. Perencanaan meliputi penentuan ukuran master silinder dan release cylinder yang akan digunakan, pemilihan handel kopling serta push rod. Kebutuhan bahan meliputi unit pembebas kopling sistem hidrolik yang dibutuhkan. Proses pembuatan unit release cylinder meliputi torak master silinder, release cylinder, danpush rod. Proses perakit anya itu pemasangan master silinder, pemasangan handel kopling, pemasangan push rod, pemasangan release cylinder bersama torak release cylinder dan oil seals, pemasangan selang kopling, mengisi minyak hidrolik dan memompa minyak kopling. Setelah pemasangan rangkaian sistem penggerak kopling hidrolik selesai maka dilakukan pengujian beban handel seberat 3,5 kg dengan jarak bebas handel 3 mm dan penyetelan berulang pada kopling mekanik guna mendapatkan perbandingan hasil pengujian yang tepat.
Â
Â
Â
Â
Kata Kunci : Pembebas Kopling Hidrolik Sebagai Kinerja Kopling
Article Metrics
Abstract view : 888 times
Untitled : 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Abstract
Â
OLEH
CUCU NURI WURIYANTO ABSTRAK
Â
Metode pembebasan kopling tipe mekanik dengan menggunakan sistem hidrolik mempunyai keuntungan, antara lain; lembut dan ringan dalam membebaskan dan menghubungkan pergerakan kopling, bebas penyetelan dan perawatan terkecuali pemeriksaan berkala/rutin pada system hidrolik seperti ketinggian cairan hidrolik, dan penggantian cairan dan perapat hidrolik. Dengan pergerakan yang ringan tersebut, maka tipe ini bisa menggunakan pegas kopling yang lebih kuat dibanding kopling tipe mekanik yang menggunakan kabel kopling. Pegas kopling yang lebih kuat akan menyebabkan daya tekan/cengkram plat penekan menjadi lebih kuat juga saat kopling tersebut terhubung, sehingga proses penyambungan putaran mesin ke transmisi akan lebih baik. Proses modifikasi sistem penggerak hidrolik meliputi perencanaan, kebutuhan bahan, proses pembuatan, proses perakitan dan pengujian pada pembebas kopling sistem hidrolik. Perencanaan meliputi penentuan ukuran master silinder dan release cylinder yang akan digunakan, pemilihan handel kopling serta push rod. Kebutuhan bahan meliputi unit pembebas kopling sistem hidrolik yang dibutuhkan. Proses pembuatan unit release cylinder meliputi torak master silinder, release cylinder, danpush rod. Proses perakit anya itu pemasangan master silinder, pemasangan handel kopling, pemasangan push rod, pemasangan release cylinder bersama torak release cylinder dan oil seals, pemasangan selang kopling, mengisi minyak hidrolik dan memompa minyak kopling. Setelah pemasangan rangkaian sistem penggerak kopling hidrolik selesai maka dilakukan pengujian beban handel seberat 3,5 kg dengan jarak bebas handel 3 mm dan penyetelan berulang pada kopling mekanik guna mendapatkan perbandingan hasil pengujian yang tepat.
Â
Â
Â
Â
Kata Kunci : Pembebas Kopling Hidrolik Sebagai Kinerja Kopling